Translate

Translate this website, Click the flag icon to translate into your language
English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Country Visitor

Flag Counter

iklan

Com
FR
Nl




        Dilansir dari Anime News Network, Minggu (24/1/2016), dalam buku terbitan V Jump yang beredar sejak 21 Januari 2016 itu, terdapat kilas balik Dragon Ball selama 30 tahun serta peringatan untuk manga, sketsa, hingga wawancara panjang bersama Akira Toriyama.

Di wawancara panjang itulah, Toriyama meluapkan ketidakpuasannya dalam sebuah pernyataan.

"Di dalam diri, saya sempat marah kepada Dragon Ball di masa lalu, serta film live-action yang datang kemudian. Saya telah merevisi naskah untuk film anime dan saya mengeluhkan kualitas anime TV. Mungkin suatu hari nanti itu akan menjadi pekerjaan yang sangat saya sukai yang tidak akan mampu saya biarkan begitu saja," ujarnya di situ.


Komentar tersebut secara umum diartikan sebagai cercaan terhadap buruknya Dragonball: Evolution dan seri anime terbaru Dragon Ball Super, yang sempat mengalami kesalahan animasi.

Selain itu, di bukunya terdapat juga komentar dari sosok lain yang terkait Dragon Ball seperti aktris Masako Nozawa (pengisi suara Goku) dan produser Dragon Ball Z.



Fitur yang menarik adalah sampul dari majalah Weekly Shonen Jump, rancangan kasar dari chapter terakhir manga, dan konten yang berkaitan dengan kartu Dragon Ball Carddass dan juga video game.

Terdapat juga ilustrasi penghargaan untuk Dragon Ball dari teman-teman Akira Toriyama yang juga sesama pengarang manga seperti: Eiichiro Oda (One Piece), Takehiko Inoue (Slam Dunk), Osamu Akimoto (Kochira Katsushika-ku Kamearikouen-mae Hashutsujo), Masashi Kishimoto (Naruto), dan Yoshihiro Togashi (Hunter x Hunter).




Sumber : liputan6.com







        Sanji merupakan salah satu karakter paling disukai dalam manga One Piece. Penampilan dan kepribadian uniknya menunjang hal itu. Bertindak sebagai kru Bajak Laut Topi Jerami, ia sempat hilang dan kini akan kembali.

Seperti dilansir dari Anime News Network, Rabu (23/12/2015), Sanji yang hilang di manga One Piece selama hampir dua tahun, dijanjikan bakal muncul lagi di tahun 2016 mendatang.

Sanji pertama kali lenyap dari cerita One Piece sejak chapter ke-730 pada 9 Desember 2013. Ia tak kembali lagi hingga terbitnya chapter ke-795 pada 3 Agustus 2015.

Pengumuman tersebut datang dari gelaran tahunan One Piece Super Stage Event pada akhir pekan lalu sambil menjanjikan adanya banyak perubahan. Pihak staf dan Eiichiro Oda meyakinkan fans kalau Sanji akan kembali di tahun 2016 dengan sebuah cerita asal-usul. Pengisi suara Sanji, Hiroaki Hirata juga akan kembali di anime.



Selain itu diketahui bahwa staf franchise One Piece merekam teriakan kerumunan penonton di acara tersebut. Rekamannya nanti direncanakan akan digunakan dalam anime untuk Kisah Dressrosa.


One Piece pertama kali diterbitkan sebagai manga pada 1997 oleh Eiichiro Oda melalui Shueisha. Kesuksesan serta jalan ceritanya yang menarik, membuat manga ini diadaptasi menjadi anime yang mengudara di Jepang sejak 1999.










     Shinya Ueda diketahui bakal memerankan sosok ayah dari Bakabon, sementara Ocarina dipastikan memerankan sosok Bakabon, karakter muda yang sesuai dengan judul ceritanya. Selain mereka, ada beberapa aktor dan aktris lain yang terlibat.

Para pemain pendukung serial ini antara lain adalah Nao Matsushita sebagai ibu Bakabon, Hirara Hayasaka sebagai Hajime-chan, Fumiyo Kohinata sebagai Rerere no Oji-san, dan Masanobu Takashima sebagai Omawari-san.


Kisah dalam manga asli Bakabon berpusat pada seorang anak laki-laki idiot dan ayahnya. Setting ceritanya sendiri bukan berada di era awal terbit dan berakhirnya manga, yaitu 1967 hingga 1976.

Bahkan, settingnya pun tak bertempat di tahun 1990-an, di mana salah satu musim animenya pernah tayang. Namun kisah dalam serial drama ini menggunakan setting cerita di masa kini. Akan tetapi, para pembuatnya tetap mempertahankan suasana periode Showa (sebelum tahun 1989).

Ueda, Ocarina, Matsushita, dan Hayasaka sempat muncul dalam acara khusus peluncuran serial ini. Masing-masing dari mereka mengenakan kostum karakter yang dimainkan. Desain kostumnya pun sangat mirip dengan versi manga.

Mendiang Fujio Akatsuka yang wafat pada 2008 (di usia ke-72), meluncurkan seri manga Tensai Bakabon di Weekly Shounen Magazine terbitan Kodansha sejak 1967. Manganya sendiri telah terbit sebanyak 38 volume hingga 1976.

Terdapat empat anime televisi Tensai Bakabon yang mengudara sekitar 1971 dan 2000. Bahkan, ada juga satu film anime panjang yang dirilis dengan judul Tensai Bakavon ~Yomigaeru Flanders no Inu~. Akatsuka meninggal karena terserang kanker kerongkongan. Kehidupannya dijadikan sebagai sebuah film biografi pada tahun 2011.





Sumber : liputan6.com








Walau masa berganti
Dan tak kan pun berlalu
Namun di dalam hati
Ku akan tetap maju
Walau rintangan menghadang
Masalah kuhadapi
Semua kan kuterjang
Hadapi dunia ini
Walaupun sekarang
Aku terperangkap dalam tubuh kecilku
Namun aku akan menemuimu
Dan aku tidak akan tahan
Dan saat mereka semua mengerti
Yang kutahu hanya satu jawaban yang pasti
Dan kucoba sekali lagi
Walaupun ku tak pasti
Setelah kulalui
Penuh percaya diri
Saat sesuatu menjadi
Sebuah teka-teki
Kan tetap kujalani
Tuk mnegungkap misteri
Dan kucoba sekali lagi
Walaupun ku tak pasti
Setelah kulalui
Penuh percaya diri
Saat sesuatu menjadi
Sebuah teka-teki
Kan tetap kujalani
Tuk mengungkap misteri








Hal yang menyenangkan hati
Banyak sekali
Bahkan kalau kita bermimpi

Sekarang ganti baju
Agar menarik hati
Ayo kita mencari teman

Jalan panjang menuju langit biru
Tiba tiba kulihat seorang anak
Yang menemukan harta karun di dalam sana
Alangkah senang dan hati gembira

Wangi angin
Padang rumput di sore hari
Sampaikan salam
Gembira...

Hal yang menyenangkan hati
Banyak sekali
Bahkan kalau kita bermimpi

Sekarang ganti baju
Agar menarik hati
Ayo kita mencari teman






Popular Posts

iklan

Com
FR
Nl